My library button
  • Book cover of A Comprehensive Guide

    English as a foreign language in Indonesia plays an important role in education, economy, and global development in the world. In this book, the authors discuss the status, role, and function of English in Indonesia and the implementation of English learning in the development of the curriculum in Indonesia. This book also contains problems faced in learning English, the concept of student learning styles and learning strategies used by students in learning English. In addition, this book also contains teacher strategies in teaching and the types of strategies used by teachers in teaching English.

  • Book cover of Isu Fertilitas Remaja di Maluku

    Fertilitas remaja menjadi isu penting karena berdampak pada pendidikan, pekerjaan, status ekonomi, ketidaksetaraan gender, dan kesehatan yang buruk atau kematian. Evidence based melalui penelitian untuk meningkatkan kesehatan seksual dan reproduksi remaja perlu ditingkatkan. Namun, masih terbatas yang diketahui tentang fertilitas remaja di Provinsi Maluku. Buku ini akan menjawab permasalahan terkait kejadian fertilitas di Maluku dengan menggunakan pendekatan analisis data sekunder SDKI tahun 2017. Semoga buku ini dapat menjadi referensi bagi pemegang kebijakan dan masyarakat secara umum.

  • Book cover of Permasalahan dan Kebutuhan Kesehatan Terkait Pencegahan Stunting

    Dalam buku ini, penulis menguraikan dengan cermat tantangan kesehatan yang mendasari stunting dan merinci langkah-langkah krusial dalam mencegahnya. Buku ini bukan hanya mengidentifikasi permasalahan, tetapi juga menyajikan solusi konkret yang dapat diimplementasikan, menjembatani kesenjangan antara kesadaran dan tindakan. Sebuah panduan yang menginspirasi untuk membawa perubahan positif dalam upaya pencegahan stunting melalui pemahaman mendalam tentang permasalahan dan kebutuhan kesehatan yang relevan. Pembaca diajak untuk menyelami dunia kesehatan anak-anak dan memahami kompleksitas tantangan stunting. Penulis menguraikan dengan jelas dan menarik permasalahan kesehatan yang mendasari stunting, sambil menyajikan kebutuhan kesehatan yang esensial untuk pencegahannya. Buku ini bukan hanya memberikan wawasan mendalam, tetapi juga memberdayakan pembaca dengan solusi praktis, menjadikannya panduan tak tergantikan bagi mereka yang berkomitmen untuk melibatkan diri dalam upaya pencegahan stunting dan memastikan setiap anak memiliki peluang pertumbuhan yang optimal.

  • Book cover of STUNTING

    Stunting merupakan keadaan ketidaktercapaian tinggi badan sesuai umur akibat dari kurang gizi dalam waktu lama. Stunting bukan merupakan penyakit menular namun merupakan suatu kondisi yang dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan dan perkembangan dalam jangka pendek dan jangka panjang. Dampak buruk jangka pendek dapat menyebabkan terganggunya otak, kecerdasan, gangguan pertumbuhan fisik, dan gangguan metabolisme dalam tubuh. Jangka panjang dapat menimbulkan menurunnya kemampuan kognitif dan prestasi belajar, menurunnya kekebalan tubuh sehingga mudah sakit, postur tubuh pendek, dan lain sebagainya. Dampak tersebut tidak hanya memengaruhi masa depan anak namun juga memengaruhi masa depan suatu bangsa. Oleh karena itu, pemerintah dunia termasuk Indonesia sedang berlomba-lomba dalam menurunkan angka kejadian stunting. Berbagai upaya sedang dilakukan termasuk bekerja sama dengan lintas sektor guna menurunkan angka kejadian stunting. Dalam menentukan upaya pencegahan dan menekan angka kejadian stunting akan sangat efektif jika dilakukan dengan memetakan faktor-faktor penyebab stunting. Buku ini membahas faktor-faktor yang menyebabkan stunting dan bagaimana faktor-faktor tersebut dapat menyebabkan stunting. Untuk mengetahui faktor-faktor tersebut penulis sangat merekomendasikan buku ini.

  • Book cover of Kupas Tuntas Stunting

    Stunting pada anak usia dini sering kali diakibatkan oleh berbagai faktor terkait kemiskinan, termasuk kebiasaan makan yang tidak sehat, kondisi kesehatan yang kurang optimal, serta lingkungan hidup yang tidak mendukung kebersihan. Nutrisi yang memadai sangat vital bagi kesehatan dan pertumbuhan, berkontribusi pada kesehatan yang lebih baik bagi bayi, anak-anak, dan ibu, penguatan sistem imun, proses kehamilan dan kelahiran yang aman, serta menurunkan risiko penyakit non-infeksi yang pada akhirnya berpengaruh pada lonjakan usia harapan hidup. Stunting perlu dituntaskan di kalangan masyarakat, apalagi usia anak-anak merupakan periode emas dalam masa pertumbuhan dan perkembangan dan akan berpengaruh di masa yang akan datang, maka dari itu buku ini menjawab semua permasalahan yang ada di lingkungan masyarakat.

  • Book cover of Pencegahan Stunting Sebelum Genting

    Buku Pencegahan Stunting Sebelum Genting" membahas masalah serius yang dihadapi Indonesia dalam hal stunting, yang menjadi hambatan besar dalam perkembangan anak-anak. Buku ini mengupas berbagai faktor penyebab stunting, mulai dari gizi buruk, pola makan yang tidak sehat, hingga kurangnya pemahaman masyarakat tentang pentingnya kesehatan ibu dan anak. Dalam buku ini, penulis menawarkan solusi konkret untuk pencegahan stunting yang efektif dan menyeluruh. Fokus utama adalah pendekatan yang lebih dini, dimulai dari perencanaan kehamilan, asupan gizi ibu hamil, hingga pemberian makanan pendamping ASI yang tepat pada usia balita. Buku ini juga mengajak pembaca untuk memahami pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam menciptakan program-program pencegahan yang bersifat preventif. Melalui data, penelitian, dan pengalaman di lapangan, buku ini memberikan wawasan yang mendalam mengenai upaya penanggulangan stunting secara holistik, dengan tujuan agar stunting tidak menjadi masalah yang lebih besar di masa depan. Sebagai pembaca, kita diajak untuk lebih peduli dan proaktif dalam mengatasi masalah gizi pada anak-anak demi generasi masa depan yang lebih sehat.

  • Book cover of Pencegahan Stunting dengan Pola Asuh Pemberian Makan pada Golden Age Period

    Stunting bukan penyakit yang dapat menular dan menjadi penyebab kematian seperti penyakit COVID-19. Tetapi stunting dapat menyebabkan anak tidak memiliki masa depan yang cerah, serta mampu menghambat masa depan bangsa. Hal ini dikarenakan, anak stunting dapat mengalami gangguan otak, kecerdasan, gangguan pertumbuhan fisik, dan gangguan metabolisme dalam tubuh. Dapat menurunkan kemampuan kognitif dan prestasi belajar, menurunkan kekebalan tubuh sehingga mudah sakit, risiko tinggi munculnya penyakit diabetes, kegemukan, penyakit jantung dan pembuluh darah, kanker, stroke dan disabilitas pada usia tua, serta kualitas kerja yang tidak kompetitif dan akan menghasilkan rendahnya kualitas sumber daya manusia (SDM). Pemberian makan di masa golden age dengan pola asuh pemberian makan yang tepat merupakan langkah tepat dalam mencegah stunting dan masalah gizi lainnya. Buku ini membahas bagaimana peran dan pentingnya pola asuh pemberian makan di masa golden age untuk dilakukan oleh orang tua dan didampingi oleh petugas kesehatan serta dukungan dari pemerintah sebagai upaya dalam pencegahan dan penurunan angka kejadian stunting di Indonesia.

  • Book cover of Keaktifan Kader dalam Pencegahan Stunting pada Anak Balita

    Stunting dapat mengakibatkan tingkat kecerdasan pada balita yang tidak maksimal dan balita menjadi lebih rentan terhadap suatu penyakit di masa depan serta berisiko pada menurunnya tingkat produktivitas secara luas yang berakhir pada stunting. Risiko lain pada balita stunting yaitu dapat terganggunya perkembangan otak, kecerdasan, gangguan pada pertumbuhan fisiknya, serta gangguan metabolisme. Stunting berdampak jangka pendek yaitu meningkatnya morbiditas. Stunting ini bersifat kronis, sehingga dapat memengaruhi fungsi kognitif balita dengan kecerdasan yang rendah. Pencegahan stunting dengan salah satu penapisan di antaranya adalah ibu balita, bidan, perawat, dan kader. Upaya mencegah stunting kali ini lebih difokuskan pada kader. Kader yang aktif mengikuti pelatihan dalam upaya pencegahan stunting untuk meningkatkan pengetahuan kader dalam tindakan pencegahan stunting, sehingga kejadian stunting pada balita dapat dicegah dan dapat menurunkan angka kejadian stunting. Buku ini membahas bagaimana keaktifan kader dalam segi faktor usia, faktor pendidikan, faktor pekerjaan dan faktor lama kerja berhubungan dengan pencegahan stunting. Selain itu, peran kader yang dapat melakukan deteksi dini stunting pada balita dan penatalaksanaan stunting pada balita dalam bentuk kegiatan di posyandu ataupun kunjungan rumah dapat dicegah dan dapat dimaksimalkan untuk menurunkan angka kejadian stunting di Indonesia.