Buku ini dirintis oleh perjuangan orang-orang cerdas, dengan konten Bab ini dibuat oleh orang-orang Peka yang Ikhlas dan ditulis oleh Para Penulis Pemberani yang konsisten serta mampu membaca era society saat ini untuk dapat terbit dan tersampaikan kepada pembaca yang Budiman. Konsep society 5.0 yang dilandaskan pada pilar utama yang meliputi infrastruktur, teknologi keuangan, kesehatan, logistik dan kecerdasan buatan sebagai konsep penyempurnaan dari konsep-konsep sebelum era Society 5.0, ini dinilai dan diciptakan dapat memberi perkembangan teknologi serta dapat meminimalisir adanya kesenjangan ekonomi dimana para wirausaha atau pebisnis dimudahkan dengan adanya kecerdasan buatan saat ini. Adapun sistematika penulisan yang terkandung di dalamnya terurai dalam Enam Belas Bab, yaitu mengenai: Pengertian dan Konsep Kewirausahaan, Karakteristik dan Nilai-Nilai Kewirausahaan, Membangun Visi dan Misi Bisnis, Ide dan Peluang Usaha, Kreatif dan Inovatif dalam berwirausaha, Motivasi Berwirausaha, Mengelola Risiko Berwirausaha, Proses Bisnis dan Usaha Industri Kreatif, Etika Bisnis dan Kewirausahaan, Manajemen Usaha Kecil dan Menengah, Analisis Kelayakan dan Menyusun Rencana Bisnis, Manajemen dan Organisasi Bisnis, Mengelola Sumber Daya Manusia, Membuka Usaha Baru dan Waralaba, Strategi Pemasaran dalam Kewirausahaan, Kewirausahaan di Era Society 5.0.

Buku ini mengulas masalah global yang dihadapi negara di seluruh dunia: pemulihan sosial-ekonomi pasca pandemi COVID-19. Buku ini menawarkan kontribusi penulis dari berbagai sudut pandang untuk mengeksplorasi pemecahan masalah ekonomi pasca Pandemi di Indonesia. Kajian ini mencakup analisis di berbagai sektor bisnis yang terdampak pandemi, seperti perusahaan penerbangan, bidang investasi, perbankan, UMKM sampai dengan analisis kebijakan pemerintah dalam mempercepat pemulihan ekonomi serta peluang ekonomi digital pasca pandemi. Terlepas dari kenyataan bahwa buku ini hanya mengulas beberapa sektor dalam bidang ekonomi, gambaran dan tantangan baru ekonomi Indonesia pasca-COVID dapat diperoleh dengan membaca seluruh buku. Buku ini akan menarik bagi para akademisi dan praktisi di bidang ekonomi, khususnya mereka yang tertarik dengan kebangkitan ekonomi pasca-COVID di Indonesia.

Buku ini merupakan sumbangsih pemikiran yang mencoba mengelaborasi dan menegaskan kembali betapa vitalnya konsep ekonomi kerakyatan dalam membangun fondasi keadilan sosial dan kemandirian bangsa di Indonesia. Dalam dinamika perekonomian global yang kian kompleks, seringkali kita terjebak dalam arus liberalisasi dan kapitalisme yang cenderung mengesampingkan kepentingan masyarakat akar rumput. Di tengah tantangan tersebut, gagasan ekonomi kerakyatan muncul sebagai mercusuar harapan, menawarkan paradigma yang berpusat pada pemberdayaan rakyat, pemerataan aset, serta keadilan dalam distribusi hasil-hasil pembangunan. Ini bukan sekadar wacana, melainkan sebuah jalan nyata menuju kemakmuran yang merata dan berkelanjutan. Buku ini hadir sebagai upaya untuk mengurai benang kusut pemahaman tentang ekonomi kerakyatan, topik utama yang dibahas pada buku ini meliputi: (1) Filosofi Ekonomi Kerakyatan, (2) Sejarah Pemikiran Ekonomi Kerakyatan di Indonesia, (3) Ekonomi Kerakyatan dalam Konstitusi, (4) Perbandingan Ekonomi Kerakyatan dengan Kapitalisme dan Sosialisme, (5) Koperasi sebagai Sokoguru Ekonomi Kerakyatan, (6) Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), (7) Pertanian Rakyat dan Kedaulatan Pangan, (8) Ekonomi Kreatif dan Potensi Lokal, (9) Akses Permodalan dan Keuangan Inklusif, (10) Pajak Progresif dan Keadilan Distribusi, (11) Ekonomi Hijau dan Energi Terbarukan, (12) Pengembangan Ekonomi Berbasis Pesantren, (13) Pemasaran Produk Lokal dalam Gerakan Slow Food, (14) Pemberdayaan Perempuan dalam Ekonomi Kerakyatan, (15) Perlindungan dan Jaminan Sosial, (16) Kemiskinan dan Ketimpangan dalam Konteks Ekonomi Kerakyatan, (17) Generasi Muda dan Regenerasi Ekonomi Kerakyatan.

Buku ini merupakan buku yang tersusun dari beberapa bab khusus terpilih yang menjelaskan tentang aspek-aspek Ekonomi Pembangunan. Dimana setiap bab pembahasan nya ditulis oleh penulis yang bergerak di bidang pendidikan, penelitian, praktisi, maupun pemerhati bidang ekonomi pembangunan. Seperti halnya yang dikatakan oleh salah satu Penerima Nobel Ekonomi, yang juga merupakan Professor Ekonomi di Amerika yakni Joseph Stiglitz, mengatakan bahwa “Pembangunan ialah tentang bagaimana caranya mengubah kehidupan masyarakat, bukan hanya sekedar mengubah perekonomian”. Dimana tentunya mengubah kehidupan masyarakat memerlukan kepiawaian dan kedalaman ilmu dari berbagai perspektif. Adapun sistematika penulisan yang terkandung di dalamnya terurai dalam Lima Belas Bab, yaitu mengenai: Pengertian Dan Hakikat Pembangunan, Indikator Pembangunan Ekonomi, Distribusi Pendapatan Dan Kemiskinan, Kependudukan Dan Tenaga Kerja Revitalisasi Pembangunan Ekonomi, Pembangunan Berbasis Masyarakat, Pembangunan Ekonomi Di Indonesia, Pembangunan Ekonomi Daerah, Pembangunan Pertanian, Pembangunan Infrastruktur Digital, Pembangunan Ekonomi Pedesaan, Sustainable Development Goals (SDGs), Pendidikan & Peranannya Dalam Menciptakan Pembangunan, Faktor Yang Mempengaruhi Pembangunan Dan Pertumbuhan Ekonomi, Dampak Utang Luar Negeri Terhadap Pembangunan, Perdagangan Luar Negeri (Ekspor & Impor).