“Amat apik, sebuah eksplorasi psikologis dan keperadaban: tradisi pesantren Jawa vis a vis modernisme Barat. Debutan yang laik dikembarakan.” —Agung Prihantoro, Penerjemah Novel Teka-Teki Cinta Sang Pramusaji (vikas swarup) Di filmkan menjadi “ slumdog millionaire”. “ Sebuah novel ‘kelas pemula’ yang mampu menjangkau ‘kelas pasca’ dalam konteks penalaran dan pengutaraan. Jika dibaca sambil lalu, novel ini sudah mampu mengutarakan tema yang ditampilkan. Jika dibaca lebih seksama, maka penalaran penulisnya makin jelas tergambar. Di tengah maraknya budaya TV, novel ini menjawab kekosongan budaya tulis yang kian hari kian mengering. — Nasruddin Anshory CH, Penulis Buku, Penyair dan Budayawan. Spiritualitas dibutuhkan oleh dunia modern yang hampa makna, dan itu dimiliki oleh dunia pesantren. Hubungan keduanya merupakan sumbangan berharga bagi terbentuknya dunia baru yang lebih manusiawi. Demikian juga dengan novel ini. — Ashad Kusuma Djaya, Penulis buku Natural Beauty Inner Beauty dan Pimpinan Pesantren Multimedia Ulil Albab Yogyakarta.

Perempuan Dan Hujan Penulis : Samsul Hidayat Ukuran : 14 x 21 cm No. QRCBN : 62-39-5753-2 (Perempuan Dan Hujan) Terbit : Juli 2021 www.guepedia.com Sinopsis : Elegi, ironi dan pagi Sudah pagi, dan kita masih menganggap kejadian semalam adalah tragedi yang biasa-biasa saja Mengulas lagi masalalu, menampar kembali tembok kamar, bergelut dalam liang kegelisahan Kau, alasan kenapa bangun pagiku menjadi ironi untuk aku hindari Dan kau juga alasan kenapa malamku terlalu sukar untuk diratapi Di balik jendela, kita menemui hujan sedang asik-asiknya turun Masih kutatap lagi, arloji tanpa senyum berhenti Tak usainya mengulas maju, tak kuasanya menahan jeda ; genggam aku sebentar saja Elegi, sabtu pagi tanpa terima kasih Tidaklah rumit, menerjemahkan kopi dengan puisi Serumit apa yang digerakkan bibirmu ketika malam itu Saat kita saling mendekap, saling luluh dengan kedap Kita beranjak dari masa, melambaikan tangan untuk pisah Tidakkah pagimu terlalu muram? Pikiranmu terlalu liar Overthinking-mu menjadi-jadi Hingga akhirnya kita saling benci ; ironi www.guepedia.com Email : guepedia@gmail.com WA di 081287602508 Happy shopping & reading Enjoy your day, guys

Untuk merawat keutuhan persatuan dan kesatuan bangsa, diperlukan upaya yang konkret dan sistemik untuk melakukan revitalisasi nilai-nilai dan spirit Wawasan Kebangsaan. Wawasan Kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia yang dijiwai nilai-nilai Pancasila Merawat Nilai-Nilai Kebangsaan Dalam Kebhinnekaan di Tengah Covid-19 dan berdasarkan Undang-Undang Dasar 1945 serta memperhatikan sejarah dan budaya tentang diri dan lingkungan keberadaannya yang sarwanusantara dalam memanfaatkan kondisi dan konstelasi geografi, dengan menciptakan tanggung jawab, motivasi, dan rangsangan bagi seluruh bangsa Indonesia, yang mengutamakan Persatuan dan Kesatuan bangsa serta Kesatuan Wilayah pada penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara untuk mencapai Tujuan Nasional.