Buku ini berisikan tentang urgensi dan strategi konservasi sumber daya alam (SDA) serta pelestarian lingkungan hidup sebagai upaya menjawab krisis ekologi global. Disusun oleh berbagai penulis dari berbagai latar belakang keilmuan, buku ini menyajikan fondasi konseptual konservasi berdasarkan prinsip-prinsip ekologi dan keanekaragaman hayati, serta mengaitkannya dengan tantangan nyata seperti perubahan iklim, deforestasi, polusi, dan kepunahan spesies. Selain aspek teoritis, buku ini mengupas praktik konservasi yang aplikatif dan relevan, mulai dari strategi konservasi in situ dan ex situ, restorasi ekosistem, pengelolaan kawasan lindung, hingga pendekatan berbasis masyarakat dan kearifan lokal. Pembahasan tentang teknologi konservasi seperti pemantauan berbasis drone, sistem informasi geografis, serta pemanfaatan AI dan DNA barcoding menunjukkan integrasi antara pendekatan ilmiah dan inovasi dalam perlindungan lingkungan.

Bioteknologi telah membuka cakrawala baru dalam dunia pertanian. Inovasi yang dihasilkan mampu menjawab berbagai tantangan klasik seperti peningkatan produktivitas, ketahanan terhadap hama dan penyakit, efisiensi penggunaan lahan, serta ketahanan terhadap perubahan iklim. Dengan memanfaatkan pendekatan bioteknologi, pertanian kini tidak lagi bergantung sepenuhnya pada cara-cara konvensional, tetapi bertransformasi menjadi sektor yang lebih adaptif, efisien, dan berkelanjutan.

Pertanian merupakan sektor yang sangat penting dalam memenuhi kebutuhan pangan dunia. Oleh karena itu, pemahaman yang baik tentang cara membudidayakan tanaman secara efisien dan berkelanjutan sangat diperlukan. Buku ini membahas berbagai aspek penting dalam budidaya tanaman, mulai dari pemilihan benih, persiapan lahan, teknik penanaman, hingga pemeliharaan dan pengendalian hama serta penyakit tanaman.

Sektor pertanian merupakan salah satu pilar utama dalam pembangunan ekonomi, terutama di negara negara agraris. Ilmu pertanian tidak hanya berkaitan dengan bagaimana menghasilkan produk pangan, tetapi juga mencakup berbagai aspek mulai dari teknologi pertanian, manajemen sumber daya alam, hingga keberlanjutan lingkungan. Oleh karena itu, buku ini disusun untuk memberikan pengetahuan dasar yang holistik kepada mahasiswa, praktisi, serta siapa saja yang memiliki ketertarikan terhadap bidang pertanian.

Mikrobiologi pertanian memainkan peran penting dalam pengembangan pertanian modern yang berkelanjutan. Mikroorganisme yang terlibat dalam proses-proses biologis, seperti fiksasi nitrogen, dekomposisi bahan organik, dan pengendalian penyakit tanaman, memberikan manfaat besar bagi produktivitas dan kesehatan tanah. Buku ini dirancang untuk mengupas konsep dasar mikrobiologi, jenis-jenis mikroorganisme, serta peran dan aplikasinya dalam meningkatkan hasil pertanian yang ramah lingkungan.